Espresso Romano: Sensasi Kopi Lemon yang Berbeda

Seleramasakan.biz.id Selamat beraktivitas dan semoga sukses selalu. Di Sesi Ini aku mau berbagi tips mengenai Kopi, Espresso, Resep, Minuman, Kuliner, Inovasi Kopi yang bermanfaat. Catatan Informatif Tentang Kopi, Espresso, Resep, Minuman, Kuliner, Inovasi Kopi Espresso Romano Sensasi Kopi Lemon yang Berbeda Tetap fokus dan ikuti pembahasan sampe selesai.

Espresso romano adalah varian kopi yang disiapkan dengan cara yang unik. Dibuat dengan menggunakan mesin espresso yang khusus, proses penyeduhan ini berbeda dari metode kopi biasa. Mesin espresso berfungsi untuk mendorong air panas melalui biji kopi yang telah digiling halus dengan tekanan yang mencapai sembilan bar. Hasil dari proses ini adalah ekstrak kopi yang cepat dan kaya akan minyak yang dapat larut, serta memiliki kepadatan yang tinggi. Menurut Massimiliano Mattone, seorang barista dan konsultan kopi, cara penyajian yang umum dilakukan adalah dengan memasukkan minyak dari perasan lemon ke gelas terlebih dahulu, sebelum menyiramnya dengan kopi.

Beberapa orang lebih memilih untuk merendam kulit lemon dalam cangkir untuk waktu yang cukup lama, sementara ada juga yang memilih untuk membuangnya setelah beberapa saat direndam. Perpaduan antara espresso dan lemon yang memiliki karakter asam ini memiliki sejarah yang cukup menarik. Meskipun bisa dinikmati begitu saja, espresso romano lebih sering digunakan sebagai dasar untuk minuman kopi lainnya, seperti latte ataupun cappuccino.

Selain itu, espresso juga dapat diracik dengan bahan tambahan lainnya. Minuman ini dapat disajikan dalam keadaan panas atau dingin dan dapat ditambahkan es batu agar lebih menyegarkan. Beberapa kafe bahkan menambahkan anisette, sejenis minuman beralkohol yang terbuat dari biji adas manis, untuk memberikan cita rasa yang lebih kompleks. Di Italia, espresso romano sering diolah dengan lemon jenis Sorrento, yang telah mendapatkan sertifikasi Indikasi Geografis dari Uni Eropa. Ini menunjukkan bahwa lemon Sorrento telah diakui secara independen atas kualitas dan karakteristik uniknya.

Istilah 'romano' pada nama minuman ini merujuk pada 'Romawi', namun sejarah asal usulnya tampak sedikit bertentangan. Berdasarkan informasi yang dihimpun dari perfectdailygrind, minuman ini sebenarnya merupakan inovasi dari Amerika Serikat yang kemudian diperkenalkan ke Italia. Hal ini dilakukan untuk menarik perhatian wisatawan. Meskipun belum ada bukti konkret yang menunjukkan bahwa espresso romano berasal dari Italia, ada beberapa cerita yang menunjukkan potensi keterkaitannya dengan negara tersebut.

Orang Italia sebenarnya telah mengonsumsi kopi yang diseduh dengan moka pot atau mesin espresso selama bertahun-tahun. Namun, selama Perang Dunia I dan II, Italia mengalami pembatasan impor, yang memengaruhi ketersediaan kopi berkualitas. Pada masa itu, banyak orang Italia terpaksa beralih pada kopi instan yang disuplai oleh tentara Amerika. Setelah perang berakhir, meskipun perdagangan kopi internasional kembali dibuka, diperlukan waktu hingga kualitas kopi yang baik kembali tersedia di pasaran.

Di tengah kondisi yang kurang ideal tersebut, banyak masyarakat Italia yang mengonsumsi kopi dengan kualitas rendah. Oleh karena itu, mereka mulai mencampurkan lemon ke dalam kopi mereka untuk menutupi rasa yang kurang sedap. Versi lain dari cerita ini menyebutkan bahwa karena persediaan gula yang terbatas, orang Italia akhirnya mencari cara untuk mengurangi kepahitan rasa kopi dengan menambahkan beberapa tetes lemon ke dalamnya. Inovasi dalam citarasa ini menciptakan kombinasi yang menarik antara asam dan pahit, serta memberikan karakter unik pada espresso romano yang kita kenal sekarang.

Seiring berjalannya waktu, espresso romano telah berkembang menjadi minuman yang digemari dan dihargai di seluruh dunia. Dengan kombinasi lemon yang menyegarkan dan kekuatan espresso, minuman ini menawarkan pengalaman menikmati kopi yang berbeda dan menarik bagi para penikmatnya.